81
878

Cara Ternak Sapi untuk Pemula

Apakah Anda sedang mencari usaha yang cocok di daerah pedesaan ?

Ternak sapi potong ternyata bisa dijadikan pilihan yang prospektif.

Ingin tahu cara menjalankannya ?

Simak artikel ini hingga selesai, ya. 

Bisnis Plan Ternak Sapi

Bisnis Plan Ternak Sapi

Untuk memulainya, pertama-tama Anda harus membuat perencanaan terlebih dahulu.

Berikut perencanaan  bisnis peternakan sapi untuk Anda yang ingin memulainya:

  •   Mengetahui Jenis-Jenis Sapi Potong

Jenis sapi yang biasa diternakkan untuk dipotong tergolong cukup banyak.

Anda harus mengenali, lalu memilih mana yang menurut Anda sesuai.

Adapun jenis sapi yang sering diternakkan seperti sapi ongole, sapi Bali, sapi brahma, sapi Madura, dan sapi limousin. 

  • Persiapan Peralatan

Peralatan merupakan hal yang penting dan fundamental. Catat semua kebutuhan peralatan.

Di antaranya seperti ember, cangkul, dan beberapa peralatan lain yang diperlukan untuk kebutuhan peternakan.

  • Persiapan Kandang

Rencanakan lokasi tempat Anda menernakkan sapi. Untuk lokasi kandang, bisa memanfaatkan tanah Anda pribadi.

Jika belum memiliki lokasi, bisa menyewa, atau menjalin sebuah kerja sama dengan mitra bisnis. 

  • Modal

Jumlah sapi yang akan Anda ternakan berpengaruh terhadap besaran modal.

Semakin banyak sapi, kandang pun akan semakin besar. Kemudian, pakan pun akan ikut menyesuaikan juga.

Perhitungkan modal dengan penyesuaian jumlah sapi yang akan diternakkan.

Kelebihan dan Kekurangan Bisnis Ternak Sapi

Sama halnya seperti bisnis ternak kambing. Bisnis peternakan sapi juga memiliki kekurangan dan kelebihan.

Berikut rangkuman kelebihan dan kekurangan apa saja yang ada pada bisnis tersebut:

Kelebihan Bisnis Peternakan Sapi Potong:

  • Mudah dalam pemasaran
  • Potensi keuntungan besar
  • Bisnis yang prospektif untuk kawasan pedesaan
  • Tidak memerlukan lokasi yang strategis 

Kekurangan Bisnis Peternakan Sapi Potong:

  • Memerlukan modal yang besar
  • Perawatan yang cukup rumit
  • Memerlukan wawasan yang cukup

Kendala dan Solusi Bisnis Ternak Sapi

Kendala dan Solusi Bisnis Ternak Sapi

Sama seperti bisnis ternak kelinci, bisnis peternakan sapi pun tidak lepas dari kendala.

Meski demikian, selalu terdapat solusi yang bisa dijadikan sebagai jalan keluar.

Baca Juga :  Cara Budidaya Ikan Gabus untuk Pemula

Kendala Bisnis Peternakan Sapi

  1. Sulitnya mengoptimalkan sapi agar bisa bereproduksi secara baik.
  2. Sulitnya mendapatkan lahan untuk beternak. 
  3. Dibutuhkan tenaga kerja jika sapi yang diternakkan cukup banyak.
  4. Pada kondisi tertentu, sapi mudah terserang penyakit.

Solusi Bisnis Peternakan Sapi

  1. Pengoptimalan reproduksi bisa diatasi dengan pemeliharaan ternak yang baik dan benar.
  2. Solusi sulit mencari lahan peternakan, adalah dengan menyewanya. Namun, pastikan lahannya tidak berdekatan dengan pemukiman. 
  3. Carilah tenaga kerja yang kompeten dan berpengalaman.
  4. Ketahui cara perawatan sapi agar tidak mudah terserang penyakit. Sediakan juga kebutuhan obat-obatan untuk pencegahan. 

Modal Usaha Bisnis Ternak Sapi 

Modal Usaha Bisnis Ternak Sapi 

Ingin tahu berapa modal untuk memulai bisnis peternakan sapi ?

Berikut kami rangkum detail modal yang dibutuhkan di bawah ini:

Modal Tetap

  • Indukan Sapi : Rp30.000.000
  • Sewa lahan : Rp4.500.000
  • Biaya pembuatan kandang : Rp6.700.000
  • Wadah : Rp200.000
  • Selang : Rp30.000
  • Ayakan : Rp120.000
  • Terpal : Rp325.000
  • Tempat minum : Rp50.000
  • Pembersih sapi : Rp25.000

Total :Rp41.950.000

Biaya Operasional Bulanan

  • Pakan (Rp90.000 x 30) : Rp2.700.000
  • Pakan tambahan (Rp25.000 x 30) : Rp750.000
  • Vaksin (Rp15.000 x 30) : Rp465.000
  • Alat habis pakai (Rp5.000 x 30) : Rp150.000
  • Obat-obatan untuk sapi (Rp24.500 x 30) : Rp735.000
  • Air dan listrik (Rp25.000 x 30) : Rp750.000
  • Perkawinan sapi : Rp150.000
  • Lain-lain : Rp650.000

Total : Rp6.350.000

Jadi, jika ditotal secara keseluruhan, estimasi modal keseluruhan  untuk bisnis peternakan sapi adalah Rp48.300.000

Analisa Keuntungan Bisnis Ternak Sapi

Analisa Keuntungan Bisnis Ternak Sapi

Untuk mengetahui berapa keuntungannya, maka kita harus mengetahui berapa pendapatan per bulan terlebih dahulu.

Total pendapatan per bulan bisa dihitung sebagai berikut:

  • 3 ekor sapi x 7.000.000 = Rp21.000.000

Maka, pendapatan per bulannya adalah Rp21.000.000. Pendapatan ini, dari modal bisnis yang telah kami paparkan di atas.

Untuk mengetahui pendapatan per bulan, hitunglah total pendapatan di atas, dikurangi biaya operasional bulanan:

  • Rp21.000.000 – Rp6.300.000 = Rp14.700.000

Maka, keuntungan yang didapatkan ternak sapi per bulan yaitu sekitar Rp14.700.000. 

Persiapan Kandang Ternak Sapi 

Cara Ternak Sapi

Persiapan kandang menjadi faktor fundamental di dalam bisnis peternakan.

Perlakukan dalam membuat tempat berternak sapi, jelas berbeda dengan ternak jangkrik.

Ada beragam aspek yang perlu Anda persiapkan sebagai berikut:

1. Ukuran Kandang Sapi

Sesuaikan ukuran sapi dengan jenisnya. Kandang untuk seekor sapi jantang yang sudah dewasa, ukuran idealnya adalah 1,5 x 2 meter.

Sementara seekor sapi betina dewasa, ukuran idealnya adalah 1,8 x 2 meter. Sedangkan untuk anakan, cukup 1,5 x 1 meter saja. 

2. Perlengkapan

Pastikan kandang Anda ditunjang dengan perlengkapan yang lengkap. Perlengkapan meliputi tempat pakan dan minum, sikat, sekop, dan sapu. 

Pastikan tempat pakan lebih tinggi. Tujuannya agar pakan tidak diinjak-injak oleh sapi, sehingga tercampur dengan kotoran.

Baca Juga :  Cara Budidaya Ikan Cupang untuk Pemula

Buatlah tempat minum permanen berbentuk bak yang terbuat dari semen. Buatlah tempat minum lebih tinggi dari lantai. 

3. Letak dan Konstruksi Kandang Sapi

Perhatikan konstruksi kandang sapi. Buatlah kandang berbentuk kuncup. Buatlah juga kandang secara padat dan lebih tinggi dari tanah sekelilingnya. 

Permukaan lantai harus miring ke arah selokan. Dengan permukaan seperti itu, maka air kencing akan mudah mengalir ke luar kandang (ke selokan).

Pastikan lokasinya cukup baik. Artinya, mudah mendapatkan air bersih untuk minum sapi. Usahakan agar jarak tempat tinggal tidak berdekatan dengan kandang. Idealnya, kandang berada 10 meter jauh dari rumah. 

Cara Memilih Indukan Sapi Berkualitas

Salah satu kunci sukses bisnis peternakan sapi adalah dengan memilih indukan sapi berkualitas.

Ingin tahu cara memilihnya? Simak berikut ulasannya:

  1. Warna tubuh sapi harus sesuai dengan jenis sapi. Contohnya, sapi Bali betina, harus berwarna merah.
  2. Sapi tidak cacat. 
  3. Kondisi sapi bugar dan sehat. Ciri-cirinya adalah matanya bersinar, tidak liar, dan lincah.
  4. Testis sapi umur di atas 19 bulan, harus simetris. 
  5. Umur sapi pejantan yang ideal untuk dikawinkan yaitu 24 hingga 28 bulan. 
  6. Sapi jantan harus memiliki kualitas libido dan sperma yang bagus. 
  7. Indukan sapi tidak boleh terlalu gemuk. 

Cara Mengawinkan Indukan Sapi

Dalam proses mengawinkan sapi, manusia sangat berperan penting. Adapun prosesnya adalah sebagai berikut:

  1. Pastikan sapi betina sudah birahi.
  2. Lakukan pengamatan birahi ketika pagi, siang, atau sore, ketika sapi sedang beristirahat. 
  3. Kawinkan sapi pada saat puncak birahi, atau sekitar 12 jam sesudah tanda birahi teramati. 

Cara Memelihara Anakan Sapi (Pedet)

Memelihara bayi sapi (pedet), berbeda dengan sapi dewasa. Adapun cara merawatnya adalah sebagai berikut:

  1. Pastikan pedet bernapas dan juga sehat. 
  2. Pastikan pedet tidak terdapat lendir yang menyumbat saluran pernapasan, hidung, dan mulut. 
  3. Jagalah kebersihan tali pusar dan cegah agar tidak mengalami pendarahan dengan larutan iodine 7%.
  4. Sapi yang baru lahir harus segera dibersihkan tubuhnya. Biarkan indukanya menjilati bayi sapi untuk menghilangkan lendir. 
  5. Siapkan kandang terpisah
  6. Pedet harus segera mengonsumsi kolostrum hingga 4 hari berturut-turut. 
  7. Setelah berumur 1 hingga 2 bulan, Anda bisa memberi mereka konsentrat calf starter 0,5 kg per hari. 

Cara Pemberian Pakan Sapi

Selalu perhatikan pemberian pakan. Tujuannya agar sapi cepat gemuk. Adapun cara pemberiannya adalah sebagai berikut:

  • Pakan sapi harus mudah diperoleh
  • Pakan harus mengandung zat gizi
  • Sapi memerlukan 10% hingga 12 % pakan hijauan
  • Gunakan pakan tambahan 1% hingga 2% dari bobotnya
  • Beri sapi pakan hijauan 3 kali sehari
  • Beri pakan tambahan sebelum pakan hijauan
  • Beri juga suplemen untuk menunjang berat badan sapi
Baca Juga :  Cara Ternak Burung Dara untuk Pemula

Cara Merawat Kesehatan Sapi

Kesehatan sapi menjadi faktor yang tak kalah penting. Untuk perawatan kesehatan, lakukanlah beberapa langkah berikut:

  1. Selalu menjaga kebersihan kandang
  2. Pastikan asupan cahaya matahari cukup
  3. Cek selalu sapi setiap hari
  4. Jika sapi terdapat tanda-tanda tidak sehat, segera obati
  5. Pisahkan sapi yang terkena penyakit dengan sapi yang sehat

Cara Merawat Kebersihan Sapi

Sapi yang bersih, adalah sapi yang sehat. Jadi, pastikan sapi ternak Anda sehat dan terawat.

Berikut cara merawat kebersihan sapi yang benar:

  1. Bersihkan peralatan yang sudah digunakan
  2. Jagalah kebersihan kandang sapi
  3. Jagalah kebersihan di area luar kandang sapi
  4. Bersihkan bagian badan ternak bila dibutuhkan

Strategi Marketing dan Promosi Bisnis Peternakan Sapi 

Strategi Marketing dan Promosi Bisnis Peternakan Sapi 

Apapun bisnisnya, marketing dan promosi akan menentukan goal.

Adapun strategi marketing dan promosi untuk peternakan sapi yaitu:

  • Memasarkan daging ke pasar-pasar
  • Menyebarkan informasi produk Anda kepada target pasar potensial
  • Mengunggulkan dan membedakan produk Anda dibandingkan produk kompetitor
  • Bentuklah citra produk di mata konsumen Anda
  • Promosikan dan pasarkan produk melalui media sosial
  • Memberi kesempatan kepada calon customer untuk melihat proses produksi
  • Sebarkan kartu nama Anda kepada kenalan, teman, atau siapa saja 

Strategi Mengembangkan Usaha Ternak Sapi

Strategi Mengembangkan Usaha Ternak Sapi

Untuk Anda yang sudah menjalankan usaha ini, berikut kami paparkan tips strategi mengembangkannya:

  1. Tingkatkan populasi ternak dengan Inseminasi Buatan (IB)
  2. Mencegah pemotongan ternak betina yang produktif
  3. Jika sudah memungkinkan, silahkan tambah jumlah sapi Anda (diperlukan perluasan kandang)
  4. Menjalin hubungan baik dengan penjual daging sapi agar mudah dalam proses pemasaran

Tips Sukses Bisnis Peternakan Sapi

Ingin sukses berbisnis peternakan sapi? Simak berikut ulasannya di bawah ini, dan terapkan pada usaha Anda:

  1. Selalu memastikan pakan diberi secara teratur. Karena, pakan menjadi faktor penting dalam proses penggemukan sapi potong. 
  2. Jaga kesehatan sapi agar tidak mudah terserang penyakit yang merugikan bisnis Anda. 
  3. Bangun relasi bisnis dengan komunitas penjual daging sapi. Tujuannya agar mudah memasarkan dan mengenalkan produk Anda. 
  4. Utamakan kualitas produk dan layanan untuk menarik customer baru, dan meningkatkan loyalitas customer lama. 

Itulah informasi seputar cara ternak sapi yang menguntungkan. Informasi di atas, cocok untuk pemula yang ingin terjun pada bisnis tersebut.

Melalui informasi di atas, sedikit banyaknya kini Anda sudah tahu tahapan-tahapan untuk memulai dan menjalankannya.

Selamat mencoba!